• Post 1
  • Post 2
  • Post 3
  • twitter
  • facebook
  • rss

Sinopsis


Suatu ketika tinggalah seorang cowok dari keluarga super kaya. Dan adalah namanya cowok itu dia merupakan anak kedua dari 2 bersaudara namun karena suatu hal kakaknya mengalami kecelakaan sehingga meninggal Dan yang kini tinggal hanya bersama Ibunya yang seorang businesswomen di rumah yang mewah. Ibunya sangat overprotective padanya, karena urusan pekerjaan ibunya sering ke luar negeri dan Dan tinggal di rumah yang mewah itu hanya dengan para pembantu. Kisah cinta Dan bisa dibilang menyedihkan karena di hari ulang tahunnya yang ke-17 dia ditinggal pergi oleh pacarnya. Semenjak saat itu Dan menjadi kacau lemah dan tak ada semangat hidup. Karena khawatir melihat putra tunggalnya sang ibu mengutus seorang bodyguard untuk mejaga Dan. Suatu hari Dan sedang kedapatan berkelahi di gang sempit dan sialnya dia babak belur maklum Dan kurang begitu bisa berkelahi. Datanglah seseorang dengan cepatnya dan menolong Dan. Dan tidak sadarkan diri dan begitu sadar dia sudah berada di kamarnya. Sang Ibu meneleponnya dengan nada yang sangat cemas sang Ibu pun menjelaskan bahwa beliau telah menutus seorag bodyguard untuk menjaganya disitulah adu mulut antara Dan dan Ibunya. Akhirnya Dan menerima keputusan Ibunya. Dan yang begitu penasaran sambil membayang-bayangkan wajah seorang laki-laki besar perkasa layaknya seorang bodyguard. Begitu dia keluar dari kamar dia melihat sosok yang membuatnya kaget. Sosok itu memperkenalkan dirinya adalah bodyguard yang diutus Ibunya. Dan yang kaget menganga beberapa detik bagaimana tidak sosok dihadapannya jah dari bayangan seorang bodyguard. Yang tidak lain sosok itu seorang cewek cantik tinggi bak seorang model namun gaya berpakaian ala office girl memakai kacamata dengan rambut pendek kecoklatan."Perkenalkan saya Lin, utusan Ibu anda"kata si bodyguard memperkenalkan. "Mulai hari ini saya akan mengikuti kemanapun anda pergi" kata Lin. "Kau pasti bercanda kan ??!!! bagaimana mungkin cewek sepertimu menjadi bodyguard ku !!! hahahah'' kata Dan. Itulah pertemuan pertama Dan dengan Lin. Hri-hari berikutnya dilalui dengan sangat kocak bagaimna tidak Dan bisa dibilang bodh karena dia tidak bisa melakukan segala sesuatu dengan benar byangkan saja suatu ketika dia mengundang temannya untuk makan di rumahnya. Dan ingin memasaka sendiri karena kebetulan chef yang ada di rumahnya sedang cuti. Dia membuat dapur hampir kebakaran untung saja ada Lin sang bodyguard yang multitalenta yang bisa membuat semua beres. Suatu ketika di tepi jalan Dan melihat ada anak jatuh dan sesosok cewek menghampiri anak itu dan menempelkan plester di lutut anak itu. Dan berhenti sejenak melihat cewek itu teringat akan pacarnya yang meninggalkannya karena pacarnyapun pernah melakukan hal yang sama. Sampai akhirnya Dan kuliah yang sama dengan cewek itu dan mulai mengenalnya Mia namanya. Semenjak saat itu Dan dekat dengan Mia dan berpacaran dengannya namun mereka tidak pernah bisa bebas karen Lin selalu mengikuti bahkan pada saat mereka ngedate. Dan yang marah pada Lin meminta untuk tidak mengikutinya pada saat dia ngedate. Lin tetap mengikutinya karena itu merupakan perintah dari sang Ibu. Sampai pada suatu saat Dan tidak bisa menhan amarahnya " Hey..aku bukan anak kecil jangan mengikutiku terus..seperti parasit saja"Bentak Dan. "Kau boleh mengatakan apapun karena saya hanya mendengarkan perintah Ibu kamu"jawab Lin. Dan yang saat itu marah berlari terus sambil berteriak ""Argghhhh...aku bisa gila!!!!'' . Dan tidak sadar bahwa dia membangunkan anjing yang sedang tidur hingga anjing itu mengejarnya....Lin mengikuti Dan yang dikejar anjing itu berlari dibelakang anjing itu"Lari...naik ke atas pohon kata Lin. Sampai akhirnya Lin menelpon petugas hewan stempat. Lin tertwa melihat Dan yang ketakutan dan berada di atas pohon. meski serinbg bertengkar Lin dan Dan sangatlah dekat. Suatu ketika Dan duduk di atap rumahnya dengan wajah sedih Lin menghampirinya dan bertanya kenapa dia sedih. Dan menjawab dia teringat akan pacar yang meninggalkannya. Lin berkata bukankah di sudah memiliki pacar baru tapi dan menjawab justru karena itu dia semakin merasa bersalah pada mia karena saat bersama mia dia hanya teringat akan mantan pacarnya itu. Lin berkata "Yang telah pergi sebenarnya tidak benar-benar pergi dia kan selalu ada di hati kita" benar-benar kata yang menyejukkan kata Dan g'nyangka kamu punya hati juga. Tiba-tiba saja Lin berkata sesuatu pada Dan ''saya diutus karena Ibu kamu takut akan kehilangan untuk kedua kalinya saya harap kamu mengerti kalau kamu telah bisa menjaga diri dan orang yang kamu cintai saya akan pergi jadi kalau kamu ingin segera bebas kamu harus berusaha. Saat itu Dan merasa ssenang namun ntah mengapa da suatu yang mengganjal. Suatu ketika Dan ingin membuat kejutan untuk mia dengan mengajaknya ke suatu tempat. Dan menghias tempat itu dengan lilin dan bunga dengan lampion dibantu dengan Lin dengan bodohnya Dan berkata " Hey Lin kau tahu, tempat ini hanya akan kutunjukkan hanya pada satu orang cewek dan cewek itu nantinya akan jadi cinta sejatiku. Lin menghela...yayaya...berarti saya ini bukan cewek baginya. Pada akhirnya Dan berlatih karate dan berbagai macam bela diri agar dia segera bisa lepas dari bodyguardnya. Sampai akhirnya dia bisa membuktikan dengan menyelamatkan Mia dari para permpok tanpa bantuan Lin. Suatu saat Dan akan pergi berdua dengan Mia Dan menyiapkan berbagai cara agar Lin tidak mengikutinya namun dia sedikit terkejut karena Lin berkata dia tidak akan mengikuti mereka kali ini karena ada urusan . Dan senang sekali dia mengendarai mobilnya sendiri dengan Mia di sampinya, di perjalanan Dan melirik kaca dalam mobil dan melihat bayangan Lin. Spontan dia berhenti ''Ada apa ? tanya Mia" Tidaka ada apa-apa ''jawab Dan. Dan terus dibayangi Lin yang selama ini selalu bersamanya sampai terkadang dia salah memanggil Mia dengan "Lin". Ditengah perjalanan Dan memutuskan untuk kembali mia pun hanya menyutujuinya. Sesampainya di rumah Dan dengan tergesa-gesa mencari sosok yang membayanginya itu. Dan bertanya pada para pembantunya namun pembantunya menjawab kalau bodyguardnya itu pergi ke luar negeri karena ada urusan mendadak. Malamnya Dan menunggu di atas atap sambil merenung kenapa dia terbayang wajah Lin terus menerus. Dari belakang Lin mengagetinya yang baru saja datang kemana saja kau tanya Dan ? Kenapa kamu mencari saya tanya Lin . Tidak apa-apa. -to be continued-

0 komentar:

Posting Komentar